Rabu, 18 Desember 2013

Gereja Roboh Ketika Ibadah Kanak kanak 10 Tahun Terbunuh

30 Sep 2013 
 
AFP/Getty Images
Mexico City - Seorang kanak-kanak terbunuh dan 28 orang lainnya cedera dalam insiden robohnya sebuah gereja di Mexico. Gereja yang sedang dalam proses pembinaan ini dilaporkan roboh akibat hujan lebat.

Seperti dilansir New Straits Times, Isnin (30/9/2013), insiden ini terjadi di wilayah Benito Juarez, Nuevo Leon pada pada 29/9  pagi waktu setempat. Saat kejadian, kebaktian hari minggu sedang berlangsung. Tiba-tiba saja gereja bernama Santa Clara de Asis ini roboh.

Datuk Bandar Benito Juarez, Rodolfo Ambriz berkata, ramai  jemaah gereja yang tertimpa  runtuhan bangunan. Ada sekitar 200 orang jemaah yang mengikuti ibadah pada pagi minggu  .

Para petugas penyelamat yang tiba di lokasi beberapa saat setelah kejadian, berusaha keras untuk menyelamatkan para korban. Sejumlah korban luka-luka dikejarkan ke rumah sakit terdekat. Dilaporkan korban luka dalam insiden ini mencapai 28 orang.

Nahas, seorang kanak-kanak laki-laki terbunuh dalam insiden ini. Sekretaris pemerintah kota Juarez, Jesus Fernandez menuturkan, kanak-kanak berusia 10 tahun tersebut meninggal dunia ketika dalam perjalanan ke rumah sakit. Namun, tidak disebutkan lebih lanjut identitinya.

"Ini merupakan tragedi, sebuah kecelakaan yang disebabkan oleh hujan yang sangat deras," ucap Fernandez seperti dilansir Reuters.

Menurut penyelidikan awal, robohnya bangunan gereja ini dipicu akibat hujan deras yang terus melanda sejumlah wilayah Meksiko dalam beberapa minggu terakhir. Saat kejadian, dinding gereja sudah berdiri tegak namun atapnya masih ditutupi dengan terpal.

detikNews

Tidak ada komentar:

Posting Komentar