Senin, 23 Desember 2013

Malware Menyamar Jadi Film Porno Serial Anime


TOKYO - Para ahli keamanan memperingatkan banyaknya aplikasi jahat yang ditemukan di tempat penjualan aplikasi online resmi, Google Play. Dimana aplikasi jahat ini menyamar sebagai serial anime dan film porno yang dirancang untuk mencuri data pribadi pengguna.

Seperti dilansir The Register (16/4/2012), peneliti malware McAfee, Carlos Castillo menjelaskan di blog miliknya, bahwa Trojan Android baru tersebut ada di 15 aplikasi Google Play, Di mana aplikasi ini telah diunduh sedikitnya oleh 70 ribu pengguna.

Malware ini secara khusus dirancang untuk menyerang pengguna di Jepang dan tersembunyi di aplikasi yang menyerupai internet trailer video.

Pada saat proses pemasangan, aplikasi jahat ini meminta pengguna memberikan izin untuk membaca data kontak, kemudian jika pengguna mengizinkan maka aplikasi jahat akan mencuri Android ID, nomor telepon serta data korban termasuk nama, alamat email dan nomor telepon.

Dijelaskan Castilo, nantinya aplikasi ini akan mencoba untuk mengirim data ke dalam bentuk teks menuju server dan jika berhasil, akan meminta video yang sama pada server untuk ditampilkan.

"McAfee Mobile Security mendeteksi ancaman ini sebagai Android/DougaLeaker.A. Disarankan para pengguna harus memeriksa saat menginstal di Google Play."

Google relatif terbuka untuk ekosistem Android, sehingga peredaran malware yang tersembunyi dalam aplikasi terlihat sah.

Selain mencuri data, penjahat cyber juga melihat peluang ini untuk menyebarkan aplikasi yang berisi malware premium ,Trojan penipuan SMS dan malware yang dirancang untuk mengubah handset pengguna ke bot.

Menurut penelitian terbaru dari AV-Test, hal ini sangat mengkhawatirkan karena dua pertiga dari Android anti-malware scanner tidak difungsikan untuk itu. Perusahaan itu juga mengatakan, ada lebih dari 11 ribu jenis malware yang menargetkan platform.

Sumber: techno.okezone.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar